Meizu M2 Murah Tapi Tak Murahan?

Jakarta - Ponsel bagus namun harganya mahal, itu sudah biasa. Namun jika ponsel berharga miring dengan spesifikasi dan performa yang tak mengecewakan, itu baru luar biasa.

Itulah yang digembar-gemborkan Meizu dengan seri ponsel M2-nya. Harganya relatif terjangkau, Rp 1,69 juta. Namun tampilan jauh dari kata murahan, juga spesifikasi yang tak memalukan.

"(Di Indonesia-red) Meizu memang brand baru, tapi kualitasnya tinggi dengan fitur yang banyak. Dan harganya pun kompetitif," ujar Kusumo Martanto, CEO Blibli saat peluncuran Meizu M2 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Senin (28/9/2015). Ya, meski namanya masih terdengar asing di Indonesia, di negara asalnya -- China -- Meizu adalah salah satu pemain besar di pasar ponsel pintar.


Meizu M2 adalah ponsel dengan layar 5 inch HD 1280 x 720 yang bertipe AGC Dragontail-X. Prosesornya quad core 1,3 GHz buatan MediaTek, dengan RAM 2 GB buatan Samsung dengan storage 16 GB.

Kamera utama Meizu M2 punya resolusi 13 megapixel, yang sensornya berjenis CMOS buatan Samsung. Sementara kamera depannya beresolusi 5 megapixel dengan kualitas yang mumpuni untuk melakukan selfie.

Kamera utamanya bisa merekam video dengan resolusi full HD, dan bahkan ada opsi untuk merekam video dengan frame rate yang tinggi, yang kemudian bisa dijadikan video slow motion. Fitur semacam ini biasanya hanya tersedia di ponsel-ponsel papan atas.

Sementara dari materialnya pun, Meizu M2 sama sekali tak terlihat seperti ponsel murahan. Desain unibodinya terbuat dari bahan polikarbonat, yang juga banyak dipakai oleh pabrikan ponsel papan atas.

M2 bisa digunakan untuk mengakses jaringan 4G LTE baik TDD maupun FDD pada kedua slot kartu SIM-nya. Namun, jika pengguna ingin menggunakan kartu microSD untuk menambah storage, maka hanya satu buah kartu SIM yang bisa dipakai.

Meizu M2 akan dijual dengan harga Rp 1,69 juta melalui Blibli.com. Penjualannya akan dilakukan pada 1 Oktober mulai pukul 10.00 hingga 15.00 WIB melalui program Flash-Deals.

"Dengan teknologi yang kami miliki, kami bisa mengalahkan vendor China lainnya," imbuh Ross Wang, Director of Business Cooperation Meizu.